KAU,AKU dan DIA

       Dalam hati aku bertanya dimana tempat indah yang bisa aku menghabiskan waktu bersamanya?. aku tau dia sangat cinta pada sahabatnya yang melebihi cintanya kepadaku dan aku sadar dia belum bisa melupakan orang yang sangat ia cintai dan kagumi. aku sadar aku belum bisa jadi seperti yang dia inginkan. aku hanya orang yang bisa menjadi pemisah diantara mereka dan hanya bisa menjadi pengganggu dalam hidup mreka. tapi seandainya dia tau aku sangat berharap besar padanya. andai dia bisa tahu isi hatiku saat ku melihat dia bersamanya. tapi dalam hati aku coba sabar melihat mreka tertawa dalam kesedihan hatiku. ingin rasanya ku bawa ke tempat yang hanya dia dan aku. tanpa seorangpun penganggu dan aku ingin mengungkapkan isi hati tapi bibirku beku dihadapannya.
         Mungkin aku bukanlah orang yang seperti dia harapkan. mungkin aku belum bisa jadi seperti pria idamannya. aku bingung, apa guna aku sebagai pacarnya jika aku hanya dapat sebagian kecil isi hatinya. lelah hati mencintai orang yang mencintaiku hanya setengah hatinya dan stengah lagi buat MEERREEKKA. andai ada orang yang bisa terima aku apa adanya, dan aku bisa terima dia apa adanya dan andai ada orang yang bisa mengerti aku dan andai ada seorang sahabat yang bisa memberiku solusi dalam masalahku. mungkin kini aku masih bisa bersyukur karena masih ada sahabat baik yang dapat menerimaku dan membantuku menyelesaikan masalahku dan dia masih berterima kasih kpadaku karena karena aku sabar dan tabah aku bisa menahan amarahku saat melihat mereka bersama.
        Dalam hati aku ingin memilikinya sepenuh hatiku tetapi dia hanya menerimaku setengah hatinya. alangkah sedih hatiku jika dia menyimpan semua rahasia perasaanya ke DIA dan alangkah bahagianya aku jika ia jujur kpadaku mesalah prasaanya ke DIA. selama ini aku coba sabar menghadapinya sabar dan coba mengerti. tetapi sabarku ada batasnya. di depanku ia puji DIA. dan saat besamanya aku coba tersenyum. senyum yang aku buat agar dia bahagia. seandainya dia tau bahwa senyum itu hanyalah sekedar senyum di bibir. dalam hati sesorang siapa yang tahu? kecuali tuhan dan orang itu sendiri. senyum di bibir bisa di buat, senyum di hati belum tentu bisa di buat. dan dari hati yang terdalam aku meraasa sudah salah dalam segala langkahku dan aku ingin mengakhiri semua ini dengan bahagia. semua yang telah kulakukan belum bisa buat dia paham. aku tak mnerti apa yang membuat dia tdk bsa memahami ku, sifat kekanak-kanakannya belum bisa menganalisa perubahan diri seseorang. dan aku rasa dia belum bisa untuk ber logika dewasa. ada seseorang sahabatku yang pernah bilang "jangan pertahanin hub. yang hanya bikin kau sedih" aku ngrasain itu sekarang. jadi semoga tulisan singkat yang aku tulis di blog ini bisa buat ia MENGERTI aku jika ia masih sayang aku.










salahkah aku mencintai?